Sebagian Masyarakat masih melihat satpam atau security sebagai profesi yang kurang diperhitungkan , bahkan sebagian lagi karena ketidaktahuannya, masih melihat security indonesia justru bukanlah sebagai profesi, sering pekerjaan security disamakan dengan penjaga malam, atau penjaga pintu, sering pula dianggap hanya pelengkap dalam sebuah proses produksi.
Hal ini tentu salah besar, karena security sesungguhnya adalah sebuah profesi yang menjadi faktor penting dalam rangkaian proses produksi. Dengan kata lain keamanan adalah syarat mutlak berjalannya sebuah proses produksi. Artinya tampa adanya pengamanan, semua yang telah disusun, direncanakan, atau mungkin yang sedang berjalan akan terganggu bahkan dapat terhenti sama sekali.
Disebut juga profesi karena didalam diri setiap diri seorang satpam dituntut adanya sifat profesional dalam menjalankan tugas, yang dibuktikan dengan keharusan memiliki pengetahuan dan kemampuan khusus sehingga seseorang dapat disebut sebagai seorang security.
Pandangan rendah tentang profesi security, disebabkan juga oleh security sendiri, bisa dipastikan sebagian dari rekan rekan, menjadi security bukanlah tujuan, beberapa memilih pekerjaan ini hanya karena belum ada kesempatan di pekerjaan lain, celakanya ada pula yang menjawab terpaksa, hal ini tentu berdampak pada sikap dan pola kerja security dalam menjalankan tugasnya.
Adalah kewajiban kita untuk mengembalikan citra sesungguhnya dari security. Ada pemikiran dan harapan ideal saya selaku security, yaitu ketika orang melihat mendengar kata security, maka tergambar sebuah kemampuan dalam diri mereka ; Kemampuan Bela diri, Kemampuan melakukan tindakan awal yang cepat dan tepat saat terjadi kasus atau kejadian, Kemampuan dalam hal penanganan kebakaran atau situasi gawat lainya, termasuk keakhlian lain seperti P3K dan Evakuasi.
Sebagai pelaku di industri Jasa Satpam, citra professional dari seorang security sangat dibutuhkan , untuk itu meningkatkan kualitas tenaga pengaman menjadi faktor penting dalam rangka tetap mempertahankan kualitas layanan.
Adalah penting ,memberikan sejak dini ( awal bergabung ) tentang motivasi dan pemahaman kepada para anggota kita terkait dunia security dan bisnis jasa security, pemahaman yang salah atau kekurangtahuan anggota tentang outsourcing dapat menyebabkan salah pengertian dan tuntutan yang berlebihan ( tidak semestinya ) dari anggota, bahkan kerap berujung pada kurangnya loyalitas anggota terhadap perusahaan, tentu ini merugikan kita semua.
0 komentar:
Posting Komentar